Kabel biasanya dibagi menjadi kabel arus bolak-balik (AC) dan kabel arus searah (DC) sesuai dengan bentuk transmisi dayanya. Hal ini karena sistem tenaga listrik pada dasarnya mempunyai dua bentuk: AC dan DC.
Kabel AC: Kabel yang digunakan untuk menyalurkan daya AC. Daya AC adalah bentuk energi listrik yang paling umum dalam sistem tenaga listrik karena tegangannya dapat dengan mudah dinaikkan atau diturunkan selama transmisi jarak jauh melalui transformator. Kabel AC banyak digunakan di rumah, industri, sistem tenaga dan bidang lainnya.
Kabel DC: Kabel yang digunakan untuk mengalirkan arus searah. Meskipun arus searah kurang umum dibandingkan arus bolak-balik dalam sistem tenaga, arus searah memiliki keunggulan dalam aplikasi tertentu, seperti transmisi daya jarak jauh, peralatan industri tertentu, dan sumber energi baru seperti energi surya dan angin. Kabel DC memiliki aplikasi penting di bidang ini.